Lelang Belum Jalan, Warga Nilai Pemkab Inhil Tidak Berpihak Kepada Masyarakat

TEMBILAHAN – Memasuki akhir triwulan pertama, progress lelang proyek pembangunan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir belum juga ada kemajuan.

Atas kinerja yang sangat lamban itu, warga menilai Pemkab Inhil tidak berpihak kepada masyarakat dan tidak mau belajar dari kesalahan terdahulu.

Pernyataan itu disampaikan Ketua LSM Perjuangan Anak Negeri (Peran) Inhil, Firmansyah, Rabu (2/3). Dimana menurutnya sikap Pemkab Inhil itu tidak mencerminkan sedikitpun arti sumpah pegawai dan jabatannya.

"Sejak awal tahun sudah banyak pihak mengingatkan Pemkab Inhil melalui semua instansi yang ada di lingkungannya agar mempercepat proses lelang pekerjaan yang ada di APBD, namun kenyataannya hingga hari ini tidak ada kejelasan, sangat bebal, tidak sesuai sumpah jabatan dan tidak ada keberpihakan kepada masyarakat, " kata Firmansyah.

Padahal jelas Firman, jika APBD cepat dijalankan, ekonomi masyarakat juga secara tidak langsung akan terangkat.

"Semua orang tahu jika APBD itu adalah stimulus untuk ekonomi masyarakat, jika APBD tidak jalan, ekonomi masyarakat juga akan ikut mandek, " paparnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Inhil, Said Syarifuddin mengatakan bahwa proses pelelangan sedang disusun Unit Layanan Pengadaan (ULP).

"Saat ini tengah disusun ULP, karena data dan bahan paket pekerjaan sudah mulai masuk dari dinas dinas, " katanya, Selasa (1/3). (Adv/zul).

Bagikan ke: