Seorang Siswa SMU di Kuansing Tewas  Tenggelam dan Tertimbun Pasir di Tambang Emas Ilegal 

507 views

KUANSING,LintasRiauNews.com — Isak tangis tidak bisa terbendung dan rasa penyesalan yang begitu dalam dirasakan Sarman orang tua Rof (17) yang tewas tenggelam dan tertimbun pasir saat lakukan Dompeng Emas di lokasi Desa Sungai Alah Kecamatan Hulu Kuantan kabupaten Kuansing.

Lokasi kejadian korban  tenggelam tidak jauh sekitar 50 meter dari kediamannya menjadi lokasi terakhir anaknya hidup didunia.

Saman yang merupakan orangtua korban, menceritakan bahwa petugas Polsek Hulu Kuantan bersama dengan Kepala Desa pernah memberikan himbauan kepadanya agar tidak melakukan aktifitas PETI karena selain merusak lingkungan juga membahayakan keselamatan jiwa.

“Saya sangat menyesal tidak bisa menjaga anak saya, padahal saya sudah pernah diberikan peringatan oleh petugas kepolisian dan kepala Desa,”sesal Sarman

Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. “Iya betul, Kapolsek Hulu Kuantan sudah melaporkan kejadian tersebut bahwa ada 1 orang yang tewas saat menyelam dan tertimbun pasir ketika melakukan aktifitas Dompeng Peti Emas di Desa Sungai Alah Kecamatan Hulu Kuantan kabupaten Kuansing,”terang Kapolres

Saat ini pihak Polres Kuansing sedang memburu rekan korban yang ikut melaksanakan aktifitas Dompeng Emas tersebut.

Sebelumnya Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM pernah memperingatkan masyarakat agar tidak melakukan aktifitas PETI Dompeng Emas karena selain merusak lingkungan juga dapat membahayakan keselamatan jiwa.

“Itulah akibat tidak mau mengikuti himbauan yang telah kami berikan, kami turut prihatin, semoga tidak kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” ucap Kapolres **(lrs/dedy)

Bagikan ke:

Posting Terkait