Jakarta – Saat ini, Indonesia masih memiliki pinjaman luar negeri. Per Agustus 2016, utang luar negeri pemerintah Indonesia (baik bilateral maupun multilateral) tercatat Rp 749,33 triliun, naik dari akhir Juli 2016 yang sebesar Rp 726,83 triliun.
Secara bilateral, Jepang, Prancis, dan Jerman masih menjadi kreditur terbesar utang Indonesia. Sementara secara multilateral, Indonesia masih meminjam dari Bank Dunia, Bank Pembangunan Asia (ADB), dan Bank Pembangunan Islam (IDB).
Berikut adalah pemberi pinjaman bilateral dan multilateral terbesar buat Indonesia, seperti dikutip dari data Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Rabu (21/9/2016).
6. Islamic Development Bank (IDB)
Per Agustus 2016, utang pemerintah Indonesia ke IDB mencapai Rp 9,23 triliun, turun dari bulan sebelumnya Rp 8,75 triliun. Persentasenya adalah 1,2% dari total utang luar negeri Indonesia.
5. Jerman
Hingga Agustus 2016, utang pemerintah Indonesia ke Jerman mencapai Rp 20,02 triliun, naik tipis dari bulan sebelumnya Rp 19,64 triliun. Ini adalah 2,6% dari total utang luar negeri pemerintah pusat.
4. Prancis
Sampai Agustus 2016, utang Indonesia ke Prancis mencapai Rp 24,56 triliun. Naik tipis dari bulan sebelumnya Rp 24 triliun. Jumlah tersebut adalah 3,2% dari total utang luar negeri pemerintah pusat.
3. Bank Pembangunan Asia (ADB)
Utang dari ADB per Agustus 2016 adalah Rp 122,51 triliun, naik dari bulan sebelumnya Rp 114,43 triliun. Jumlah ini adalah 16,3% dari total utang luar negeri pemerintah pusat.
2. Bank Dunia
Bank Dunia menjadi pemberi utang terbesar kedua ke pemerintah Indonesia. Jumlahnya hingga akhir Agustus 2016 mencapai Rp 224,13 triliun, naik dari bulan sebelumnya Rp 218,46 triliun.
Utang Indonesia ke Bank Dunia mencapai 29,91% dari total utang luar negeri pemerintah.
1. Jepang
Negeri Matahari Terbit kembali ke posisi pertama pemberi utang terbesar ke pemerintah Indonesia. Per Agustus 2016, utang pemerintah Indonesia ke Jepang mencapai Rp 228,57 triliun, naik dari bulan sebelumnya Rp 223,06 triliun.
Utang tersebut mencapai 30,5% dari total pinjaman.
Selain 6 besar ini, Indonesia juga memiliki utang luar negeri ke negara ini:
Korea Selatan Rp 19,86 triliun
China Rp 12,07 triliun
Amerika Serikat (AS) Rp 9,64 triliun
Australia Rp 7,49 triliun
Spanyol Rp 3,63 triliun
Rusia Rp 3,42 triliun
Inggris Rp 2,33 triliun
sumber detikcom