Unik Warga Di Kelurahan Tanah Datar Pilih Ketua RW

702 views

 

PEKANBARU,LintasRiauNews.com – Beragam cara unik dilakukan masyarakat dalam berdemokrasi,salah satunya ditunjukkan warga RW 06 Kelurahan Tanah Datar Kecamatan Pekanbaru Kota.

Pada pemilihan  Ketua RW 06 di Kelurahan Tanah  Datar, dua orang calon kandidat RW yang bekompetisi dalam pemilihan ini adalah Ketua RT untuk nomor urut panitia tidak mengunakan nomor  01 namun dimulai dari nomor 02 dan nomor 03

Uniknya lagi, para calon dalam melaksanakan sosialisasi atau kampanye diwajibkan panitia untuk membawa surat undangan pemungutan suara guna diberikan kepada warga di sekitar lingkungan RT tempat domisili calon kandidat tesebut

Tujuannya kalau RT yang langsung mengundang warga dalam pemilhan tentu masyarakat banyak hadir ,apalagi yang maju dalam pemilihan adalah Ketua RT mereka, selain itu panitia memberikan kesempatan kepada calon kandidat untuk mencari simpati dan dukungan di warganya.

Dari jumlah 120 surat undangan pemungutan suara, sebanyak 80 surat undangan diberikan untuk kedua orang calon kandidat RW ,masing – masing di berijatah oleh panitia sebanyak 40 lembar surat undangan pemungutan suara,sisanya surat undangan sebanyak 40 lembar panitia yang membagikan ke warga,untuk diketahui di RW 06 ini ada 3 RT dimana masing – masing  RT terdiri dari 40 KK

Ketua Panitia Pemilihan,Sapri Nukamsena  didampingi Sekretaris Panitia, Ali Usman saat ditemui LintasRiauNews.com menuturkan  pelaksanaan pemilihan RW ini,berdasarkan hasil musyawarah warga RW 06 dimana setiap utusan RT mengusulkan hanya satu nama calon kandidat RW.

Untuk menjaring calon kandidat tersebut panitia membuka penerimaan pendaftaran calan kandidat RW terhitung mulai tanggal 06 hingga 10 Maret 2020, namun hingga akhir pendaftaran ditutup hanya ada dua orang  calon kandidat RW yang mendaftar yakni Arif Ismail utusan dari RT 02 dan Syamsir utusan dari RT 03 sementara untuk utusan dari RT 01 tidak ada calon dari kedua calon kandidat RW tersebut mereka adalah  Ketua RT,”ungkap Sapri

Karena ada dua orang calon kandidiat yang sama – sama pula Ketua RT  maka untuk nomor urut pun di sepakati bersama untuk mengunakan nomor urut RT,ini untuk memudahkan warga mengingat utusan calon mereka ,jadi kalau disebut nomor 02 berarti itu calon utusan RT 02 begitu juga sebaliknya dengan nomor  03 itu calon  utusan dari RT 03,”bebernya

Kita ini hanya sebagai pelaksana pemilihan,sambung Sapri, untuk mekasime pemilihan itu kita serahkan sama calon kandidat dan warga,jadi apa yang kami laksanakan ini  sesuai keputusan musyawarah warga,namun yang terpenting,asalkan pemilihan ini   tidak bertentangan dengan Perda Kota Pekanbaru Nomor : 12 Tahun 2002 tentang Rukun Tetangga  dan Rukun Warga serta Perwako Pekanbaru Nomor : 18a Tahun 2008 tentang Pedoman Pemilihan Pengakatan dan Pemgukuhan Ketua Rukun Tetangga dan Rukun Warga

Lebih lanjut dikatan,Sapri,dalam pemilihan ini memang agak berbada, dimana lazim nya para kandidat pemimpin dalam berkampanye atau bersosialisasi dengan membawa poster atau mengadakan pertemuan,numun untuk pemilihan RW disini kami mewajibkan para Kandidat RW membawa surat undangan pemungutan suara masing – masing sebanyak 40 tersebut .

Ini bertujuan biar adil,semua peserta calon kandidat kita kasih kesempatan untuk melobi – lobi warganya, dengan membawa surat undangan pemungutan suara dengan harapan  bisa menarik simpati dan dukungan dari warganya.”tuturnya

Ditambahkan Sapri,kalau untuk menang masing – masing calon kandidat harus mencari tambahan suara dari warga RT 01 karena RT 01 tidak ada calon kandidat,  ada sebanyak 40 suara pemilih di RT 01,jadi  calon kandidat yang berhasil menarik simpati warga RT 01 sudah dapat dipastikan calon kandidat RW tersebut meraih suara terbanyak dalam pemilihan nanti,”pungkas Sapri

Dari pantuan LintasRiauNews.com di lokasi,dimana pelaksanan pemilihan di mulai dari pukul 20.00 Wib hingga 22.00 Wib, berbagai perlengkapan pemilihan telah disiapkan panitia seperti,  surat suara,dan bilik suara serta kertas penghitungan suara.

Kemudian dilanjutkan dengan proses pemilihan, satu persatu para pemilih namanya di panggil oleh panitia untuk mengambil surat suara selanjutnya menuju bilik suara untuk melakukan pencoblosan gambar calon pilihan mereka.

Dari total 120 yang telah di validasi Panitia, jumlah yang menyalurkan hak suaranya sebanyak 110 orang,dari 110  pemilih ini calon nomor urut 03 Syamsir memperoleh 67 suara,sementara lawannya nomor urut 02  Arif Ismail memperoleh 35 suara

“Proses pemilihan  berlangsung  seru seperti Pilkada,selain itu yang bertarung kedua  calon kandidat adalah Ketua RT jadi masing – masing pendukung tampak berteriak semangat bila nama calonnya di sebut panitia saat membuka surat suara untuk dihitung,sementara kedua kandidat yang langsung menjadi saksi dalam penghitungan surat suara tersebut “

Selama proses pemilihan berlangsung tidak ada instruksi atau protes dari kedua calaon kandidat RW maupun warga,kegiatan berlangsung lancar dan aman,usai pemilihan kedua calon kandidat RW ini bersalaman

Ketua RW terpilih,Syamsir menyampaikan ucapan terimakasih pada warga yang telah mempercayai dirinya menjadi Ketua RW 06,Insyallah saya bisa menjalankan amanah ini dengan baik.

Selain itu tak lupa saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia pemilihan yang telah bekerja keras sejak awal hingga akhir pemilihan mensukseskan acara pemilihan RW ini,dengan lancar dan aman,”ucapnya

Saya akan berupaya seoptimal mungkin membangun serta memajukan RW 06 yang lebih baik kedepanya,tentunya semua ini perlu dukungan serta kerjasama dari seluruh warga,”kata Syamsir kepada LintasRiauNews.com

Hadir dalam acara tersebut,Ketua LPM Kelurahan Tanah Datar,Adrianto,Ketua Forum RT dan RW Kecamatan Pekanbaru Kota,Adrianto Sanur,Ketua PC BKMT Kecamatan Pekanbaru Kota,Ermaneli,mantan Ketua RW 06 Suryadi,SH dan para tokoh masyarakat RW 06 Kelurahan Tanah Datar. **(Ian)

 

Bagikan ke:

Posting Terkait