PEKANBARU-Lima pasangan calon (Paslon) Walikota Pekanbaru memeriksakan diri di psikiater RSUD Pekanbaru, Senin (26/9/16), dimulai sejak pukul 08.30 WIB.
Dari sepuluh orang (lima pasang) yang mengikuti Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru periode 2017-2022, dua pasang diantaranya paslon dari jalur independen. Dari 10 orang itu Syahril, calon dari yang perorangan yang belum terlihat. "Dia sudah memberitahukan kita, katanya jam 11 nanti akan datang," kata Amiruddin Sijaya, Ketua KPU Kota Pekanbaru menjawab wartawan.
Dijelaskannya, sesuai jadwal tahapan hari ini dan besok merupakan pengecekan bagi lima Paslon Walikota Pekanbaru. Untuk pagi ini, para Paslon akan diperiksa psikologis dan psikiatrik. Sementara besok pemeriksaan fisik dan narkotika.
Hingga berita ini diturunkan tes psikologi dan psikiatri masih berlangsung di ruang VIP 513, ruang Pemeriksaan Psikologi di lantai 5 RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
Di waktu bersamaan dilakukan juga tes kesehatan bagi enam Paslon Bupati Kampar yang berlangsung di lantai dasar gedung RSUD Arifin Achmad.
Seperti diketahui, Pilwako Pekanbaru diikuti 5 Paslon Walikota yang terdiri 3 diusung partai politik (parpol) dan 2 paslon lagi mendaftar melalui jalur perorangan atau independen.
Sebanyak 3 paslon yang diusung itu yakni Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah yang diusung PDI-P dan PPP (9 kursi di DPRD Kota Pekanbaru), Ramli Walid-Irvan Herman yang diusung koalisi Golkar-PAN-Hanura-PKB-NasDem (23 kursi) dan Firdaus-Ayat Cahyadi yang diusung koalisi Partai Demokrat-PKS-Gerindra sebanyak 13 kursi di DPRD Kota Pekanbaru.
Sementara 2 paslon jalur independen yang mendaftar yakni Syahril-Said Zohrin (64.382 dukungan fotocopy KTP/kartu kependudukan lain) dan Herman Nazar-Deviwarman dengan dukungan 66.298 foto copy KTP. Untuk diketahui syarat dukungan jalur perorangan/independen mesti sebanyak 47.041 foto KTP/kartu kependudukan lain yang sah.**
paslon independen pilkada pekanbaru