Warga Terantang Tuntut Kebun KKPA yang 'Digelapkan' PT Safari & Petinggi Pelalawan

Nolis Hadis

PANGKALANKERINCI (lintasriaunews) – Segenap masyarakat Terantang Manuk, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, berencana menggelar aksi unjuk rasa menuntut kejelasan kebun pola KKPA dari PT Safari Riau. Kuat dugaan kebun jadi hak warga tempatan itu sudah lenyap ‘digelapkan’ perusahaan bekerjasama dengan oknum pejabat tinggi Pemkab setempat.

Dijadwalkan, Pemuda Terantang Manuk akan menggelar aksi demo ke Kantor Bupati, DPRD dan Mapolres Pelalawan, Senin (16/1/2017) depan. Hal itu diungapkan Ketua Pemuda Terantang Manuk Nolis Hadis, Jumat (13/1/17).

Menurut dia, aksi demo dilakukan karena sampai sekarang
masalah kebun pola KKPA seluas 265 hektar itu tak ada kejelasan dan solusi dari pihak perusahaan. Aksi itu juga sebagai bentuk perjuangan pemuda tempatan untuk mendapatkan kembali hak-hak masyarakat. “Kita terus berjuang hingga menemukan titik terang.,” tandas Nolis, seperti dilansir riauterkini.com.

Nolis menegaskan apapun rintangan yang menghadang, dirinya bersama pemuda Terantang Manuk lainnya siap dengan segala konsekwensinya. Mesti hal terburuk yang terjadi, semisal di penjara demi menuntut hak, anak muda Petalangan ini siap menanggung resikonya.

Di antara poin tuntutan dalam aksi damai pada Senin (16/1/17) nanti, lanjut dia,, yakni kembalikan kebun pola KKPA milik masyarakat seluas 265 hektar yang diduga telah terjadi penggelapan oleh manajemen PT Safari Riau dengan melibatkan oknum pejabat tinggi Pelalawan.

“Kemudian tuntutan kami, yakni serahkan hasil kebun milik oknum pejabat tinggi Pelalawan seluas 100 hektar yang saat ini dikelola Kelompok Tani Amanah (KTA).,” ujarnya

Selain itu, kata Nolis, usut tuntas segala perizinan PT Safari Riau dan ukur ulang HGU-nya serta hentikan segala aktivitas PT Safari Riau. Karena diduga ‎mengelola perkebunan tanpa izin dengan luas lebih kurang 2.848 hektar dan membangun perkebunan dikawasan hutan tanpa izin pelepasan.

Nolis menuturkan perjuangan dirinya bersana kawan-kawan takkan pernah surut walau berliku dan banyak kendala yang menghadang. Seperti akan menggelar aksi Senin nanti, Nolis mengaku ada pihak-pihak, termasuk dari perusahaan yang ingin mengajak negosiasi dengannya.

Bbahkan, ada pula oknum pejabat setempat yang mungkin karena kepentingannya terusik kasak-kasuk dan menyebarkan ancaman akan memasukkan mereka ke penjara.

Namun, putra Petalangan ini tak akan gentar menghadapi segala bentuk ancaman dan intimidasi tersebut. Karena, ia yakin dengan niat yang tulus di atas memperjuangkan kepentingan masyarakat‎,

“Tuhan Yang Maha Kuasa akan berpihak kepihak yang benar,” ucap Nolis penuh keyakinan.[] red007

Bagikan ke: