Disambangi 2 Anggota Dewan, ini 'Permintaan' dari Warga Senapelan

Darnil dan Eri Sumarni (duduk) saaat temu ramah dengan warga Senapelan.

PEKANBARU (LintasRiauNews) – Kalangan warga Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Senapelan menyampaikan uneg-uneg dan sejumlah permintaan saat disambangi dua Anggota DPRD Kota Pekanbaru Eri Sumarni dan Danil, baru-baru ini.

Eri Sumarni, dari Fraksi Demokrat dan Darnil dari Hanura merupakan anggota dewan yang berasal dari Dapil 1 yang meliputi Kecamatan Pekanbaru Kota, Limapuluh, Senapelan dan Sukajadi. Mereka sengajamenggelar pertemuan dan dialog untuk temu ramah dan menampung menampung aspirasi dari warga setempat.

Kedatangan dua anggota dewan dari partai berbeda tapi satu daerah pemilihan (dapil) dalam rangka masa reses (istirahat sidang) yang dilakukan pada Minggu (26/2/2017) lalu itu dimanfaatkan oleh warga Kampung Baru buat mendapatkan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi dan aspirasi lainnya.

Dalam pertemuan dengan dua anggoa legislatif yang berlangsung sederhana namun cukup hangat pada Minggu sore sekira jam 17.00 WIB itu, warga RW 05 Kelurahan Kampung Baru mengemukakan sejumlah masalah di daerah setempat.

Adapun ‘permintaan’ yang disampaikan warga setempat melalui melalui tokoh masyarakat setempat, antara lain minta dilakukannya penataan kawasan Sungai Siak yang berada di wilayah ini menjadi daerah wisata.

“Dulu saat acara petang megang menyambut Ramadhan selalu diadakan perlombaan tangkap itik di Sungai Siak. Kemudian atas usulan Forum Batang Siak, diadakan lomba pacu sampan yang rutin dilakukan hingga saat ini,” ungkap seorang warga setempat.

Kemudian. lanjut warga, perlu adanya pengelolaan pintu air untuk mengontrol aliran Sungai Siak di kawasan ini secara lebih baik. Karena saat ini banyak sekali sampah yang menumpuk dan menyumbat pintu air. Akibatnya, air sungai meluap hingga pemukiman warga kebanjiran.

“Jadi, mohon pada pemko agar dilakukan perbaikan dan pengelolaan terhadap pintu air ini agar bebas dari sampah dan penyumbatan,” harap warga.

Selanjutnya, warga lainnya meminta ditinjau ulang peraturan walikota (Perwako) tentang peneriman siswa baru dari warga tempatan. Dimana warga tempatan yang dimaksud berjarak 500 meter dari sekolah terdekat.

“Sementara di Kelurahan Kampung Baru jarak antara rumah warga dengan SD yang terdekat lebih dari 500 meter. Untuk sekolah setingkat SMP dan SMA hingga saat di wilayah kami belum ada,” kata warga tersebut.

Permasalahan dan permintaan warga itu direspon dengan baik oleh Eru Sumarni dan Darni. Kedua wakil rakyat ini berjanji akan menindaklanjut dan meneriukan permintaan warga kepada Pemko melalui instansi terkait di jajarannya.

Sebelumnya, pada hari yang sama sekira pukul 15.00 WIB , dua Anggota DPRD Pekanbaru ini mengadakan pertemuan dan dialog dengan konstituen dan warga di Kelurahan Tanjung Rhu Kecamatan.Limapuluh. Keduanya juga banyak menerima keluhan dan aspirasi dari setempat. []yan

Berikut Fot-foto Darnil dan Eri Sumarni saat kegiatan reses di Kecamatan Senapelan: