TEMBILAHAN – Kabupaten Indragiri Hilir, melalui Dinas Pariwisata terus berupaya mengembangkan dan mempromosikan potensi wisata yang ada guna meningkatkan perekonomian masyarakat.
Selain kaya dengan hutan Mangrove dan perkebunan, Inhil juga memiliki banyak potensi yang sangat potensial dikembangkan sebagai objek wisata, baik wisata sejarah, wisata alam, wisata religi bahkan wisata kuliner.
Yang sedang getol dikembangkan saat ini adalah objek wisata alam Pantai Solop di Kecamatan Mandah, selain itu ada juga objek wisata air terjun 86 Kemuning, air terjun Tembulon Rusa di Desa Batu Ampar.
Kemudian ada Bukit Berbunga di Kemuning, Danau Telaga Mablu di Pulau Bakung, Pantai Senyum di Pulau Burung, Danau Taga Raja Guntung.
Sedangkan yang rutin dilaksanakan adalah iven wisata religi atau gema Muharram, Grebek Suro, upacara Semah Kampung di Pelanduk, Pacu Sampan Leper, Manongkah, Pacu Sampan Slodang di Gaung.
Sedangkan untuk wisata sejarah, Inhil terkenal dengan keberadaan makam Tuan Guru Syekh Abdurrahman Siddiq di Sapat Kecamatan Kuala Indragiri, makam Pahlawan Letda M Boya hingga banyak lagi bekas bekas perjuangan dan peninggalan zaman Belanda.
"Semua potensi wisata akan kita garap maksimal, sehingga diharapkan dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat sekitar, "ungkap Kepala Dinas Pemuda Olah Raga, Budaya dan Pariwisata Kabupaten Inhil, Junaidi, Senin (28/3).